Ninevelove Blog Tour & Giveaway + Winner Announcement

Ninevelove
Penulis: J.S. Khairen
Jumlah halaman: 344 halaman
Penerbit: Gramedia Pustaka Utama
Tahun terbit: 2016
Format: paperback
Rating Shiori-ko: 3.5/5
Sinopsis:

Jika cinta bisa tumbuh tanpa alasan, bisakah kebencian juga lahir tanpa alasan? Karena kebencianku padanya sudah bulat dan berkeping-keping bahkan sebelum aku mengenalnya.

Aku tak tahu kenapa laki-laki berbadan kurus ceking itu tak pernah membuat hidupku tenang. Selalu ada saja ejekan dan celaan yang membuat gundukan kebencianku semakin tinggi dan siap meletus kapan pun ia mau. Ya, Joven Sayoeti Chaniago—wartawan junior Majalah Cakrawala sekaligus rekanku di Tinta Kampus—seakan tak rela melihatku bahagia dengan senyum mengembang di pipi.

Aku pun merawat dengan baik kebencian itu. Menyiramnya dengan ledekan juga tawa puasnya, agar suatu hari nanti aku bisa membalasnya. Namun, saat pohon kebencian itu tumbuh dan berbuah, aku benar-benar tercengang. Tak kudapati bara di dalamnya. Hanya candu yang membuat aku terikat, hingga aku tak bisa melepaskan diri darinya.

Resensi Shiori-ko:

Setelah sukses dengan serial 30 Paspor di Kelas Sang Profesor, kini J.S. Khairen kembali dengan novel fiksinya yang kabarnya diangkat dari pengalaman hidupnya sendiri. Ya, novel ini adalah novel romansa. Sebuah genre baru yang diangkat oleh sang penulis.

Gaya Bahasa, Kosa Kata, dan Penyampaian

Bagi mereka yang sudah terbiasa membaca tulisan karya penulis yang ada di media sosialnya, aku rasa tidak akan begitu kaget. Namun hal tersebut berbeda dengan mereka yang baru saja membaca karya dari J.S. Khairen. Penulis memberikan sentuhan yang baru dalam dunia novel fiksi romansa remaja (Young Adult). Bahasanya tidak begitu rumit, tetapi penggunaan diksinya berkata demikian. Ada beberapa frasa yang terdiri dari kosa kata yang sepertinya unik kalau disandingkan bersama.\

Meskipun begitu, bahasanya sederhana. Pembaca muda yang merupakan sasaran dari novel ini sepertinya tidak akan kesulitan. 

Plot

Sebagian besar alur cerita dari novel ini bersifat maju, meskipun ada beberapa yang mundur untuk memperkuat latar belakang karakter. Novel ini menceritakan 3 tokoh dimana masing-masing diberi ruang sendiri untuk bercerita melalui sudut pandang orang ketiga serba tahu, sehingga pembaca mengerti apa yang terjadi dengan karakter utama tersebut. Meskipun begitu, ada juga tokoh disamping tokoh utama yang diberi "panggung". 

Penokohan

Kisah dalam novel ini berputar pada 3 orang saja, yakni Joven, Guruh, dan Dewi. Ketiganya berada pada tingkatan yang sama pada sebuah perguran tinggi.

Dewi merupakan tokoh wanita yang berasal dari keluarga yang biasa saja. Dia sendiri memiliki probelamtik dengan orang tuanya sebelum dia merasa gemas dengan Guruh serta Joven. Karakter Dewi di sini memang yang paling dominan ketimbang dua yang lainnya. 

Joven digambarkan sebagai seorang prodigy. Tidak disangka tidak diduga, Joven mengagetkan Dewi dan Guruh yang selama ini menganggapnya hanya sebagai angin lalu. Joven tampil berantakan dan hal tersebut yang membuatnya seringkali dipandang sebelah mata. 

Sedangkan Guruh bertolak belakang dengan Joven. Guiruh orang yang sangat teratur, teroganisir. Wajar saja kalau Guruh memandang Joven sebelah mata bahkan meremehkan. Guruh digambarkan sebagai sosok yang juga pintar. Selalu berusaha untuk menjadi nomor satu di kelas.

Ketiganya terlibat cinta segitiga. Permasalahan yang cukup klasik tapi tetap saja seru untuk diikuti.

Isi Buku

Mengambil latar belakang dari kehidupan remaja atau mahasiswa kekinian, Ninevelove dekat dengan pembacanya. Seperti yang sudah aku sebutkan di atas, kisah cinta segi tiga seakan tidak ada habisnya untuk dibahas. Minimal, semua orang hampir pernah merasakan hal tersebut.

Dari segi plot, sebenarnya tidak membuat buku ini sulit diikuti. Hanya saja, dari segi penokohan, aku merasa kalau tokohnya belum digali secara dalam. Perkembangan karakternya pun terasa cepat dan terkesan penulis terburu-buru untuk segera menyelesaikan tulisannya. Padahal menurutku, apabila pengembangan karakter bisa dilakukan lebih detil, bisa saja buku ini malah menjadi jauh lebih menarik.

Saran Shiori-ko:

Untuk sebuah bacaan yang ringan, aku rasa buku ini bisa menjadi opsimu.

---

Eits, tunggu dulu! Kamu tertarik untuk membaca kisah Dewi, Joven, dan Guruh secara lengkap? Kamu bisa mendapatkan satu buah buku Ninevelove secara gratis! Bagaimana caranya?

1. Giveaway ini terbuka untuk siapapun yang berdomisili di Indonesia
2. Follow Twitter penulis di @JS_Khairen (wajib)
3. Follow Twitter penerbit di @Gramedia (wajib)
4. Follow Twitter blog host kali ini di @hzboy (opsional)
5. Follow blog ini (wajib)
6. Share tentang blog tour & giveaway ini di Twitter dengan tagar #Ninevelove dan mention @hzboy & @JS_Khairen (wajib)
7. Jawab pertanyaan di bawah ini di kolom komentar dengan mencantumkan juga: nama, akun Twitter, dan domisili

Mengapa judul novel J.S. Khairen kali ini adalah "Ninevelove"?

---

Terima kasih banyak untuk partisipasi teman-teman sekalian dalam mengiktui giveaway ini! Dari semua entri yang sudah dibaca, Shiori-ko memilih satu jawaban yang paling kreatif. Maka dari itu, Shiori-ko memilih:

Tri W Putri Mahmudin (@tewtri)

sebagai pemenang giveaway Ninevelove di blog Shiori-ko. Selamat! Sila kirimkan identitas, alamat kemana buku ini bisa dikirim (lengkap dengan kode posnya ya), & nomor yg bisa dihubungi ke: istiviani1906@gmail.com dengan subject: Winner GA Ninvelove. Bagi yang belum beruntung, masih ada kesempatan di blog host selanjutnya ya! :)