Friday, December 12, 2014

Judul Buku Ini Rahasia

Judul Buku Ini Rahasia
Penulis: Pseudonymus Bosch
Jumlah halaman: 364 halaman
Format: paperback
Harga: Rp. 20.000
Rating Shiori-ko: 3/5
Sinopsis: dikutip dari Goodreads
Pada pokoknya, buku ini tidak membahayakan. Kecuali ketika kau membacanya, itu saja. Karena bisa mendatangkan macam-macam masalah. Sebagai contoh, buku dapat mendatangkan ide. Aku tak tahu apakah sebelumnya kau punya ide atau tidak, tapi kalau kau punya, kau tahu betapa banyak kesulitan yang ditimbulkan oleh sebuah ide. Buku juga dapat menyulut emosi. 
Dan terkadang emosi bahkan lebih menyulitkan daripada ide. Emosi dapat menyebabkan seseorang melakukan segala hal yang kemudian mereka sesali-seperti, ya, melemparkan buku pada orang lain. Tapi alasan utama buku ini sangat berbahaya adalah karena memuat sebuah rahasia. Rahasia besar.


Resensi Shiori-ko:
Sebelumnya sudah pernah membaca resensi mengenai serial ini namun terlambat, buku ini sudah tidak lagi beredar di pasaran. Eh ternyata kalau emang jodoh tidak bakal kemana. Aku mendapatkannya dengan harga hanya Rp. 20.000 ketika sedang berlangsung cuci gudang di salah satu toko buku di Surabaya. 

Gaya Bahasa dan Kosa Kata

Namanya juga buku untuk anak-anak, jadi tentu bahasanya sangat mudah diikuti oleh pembaca dewasa seperti kita ini. Kosa kata yang dipakai juga tidaklah sulit alias sudah familiar. Yang aku suka dari buku ini adalah mereka mempertahankan beberapa istilah dalam bahasa Inggris yang sekiranya mempengaruhi keseluruhan jalan cerita. Perlu diketahui, buku ini terdapat beberapa teka-teki yang menjadi salah satu materi cerita. Riddle pun ditulis dalam dua bahasa agar pembaca bisa memahami bagaimana teka-teki tersebut terpecahkan. Jadi, tidak mentah-mentah hanya menampilkan terjemahannya saja, melainkan juga menyisipkan yang berbahasa Inggris. Aku kira bahasa Inggrisnya pun juga tidak sulit.

Plot dan Sudut Pandang

Ini juga menjadi poin yang menarik dalam cerita. Berbicara tentang plot, buku ini lebih banyak ke arah maju ketimbang mundur. Flashback pun dilakukan hanya untuk melihat seperti apa masa lalu dari target yang mereka kejar yang kurang lebih hanya dibahas sebanyak 2 bab aja. 

Berbicara tentang sudut pandang pun juga menarik. Yang digunakan adalah orang ketiga serba tahu dimana kita seakan sedang didongengi. Pembaca diajak ikut berinteraksi dengan kalimat yang membuat kita semakin penasaran. Misalnya saja kalimat himbauan agar kita tidak melanjutkan membaca (yang tentu kita tida akan patah semangat hanya karena kalimat itu kan?). Sebut saja si pencerita ini memang agak menyebalkan, karena di akhir bab akan ada hal yang membuat pembaca anak-anak khususnya merasa sedikt kesal. Namun menurutku, trik semacam itu malah membuat buku ini semakin menarik.


Tokoh

Secara garis besar, aku nilai buku pertama ini adalah buku yang mengenalkan 2 tokoh utama yang akan ada dalam keseluruhan serial. Yakni Cassandra alias Cass dan Max-Ernest. Keduanya memiliki karakter yang berbeda dan menilai bahwa satu sama lain sebagai sosok yang annoying. Lucu! Bagaimanapun juga dua tokoh tersebut adalah anak-anak dengan kekonyolan khas anak-anak pula.

Yang Menarik

Ide ceritanya menarik! Ya minimal untuk pembaca anak-anak. Karena kalau kita mendudukkan diri pada kedewasaan kita, yang ada buku ini malah terkesan cheesy. Bagaimana tidak, dengan adanya permasalahan yang cukup pelik, eh yang berhasil membantu malah dua anak SD, bukannya pihak-pihak berwajib. Tapi dibalik itu tentu ada pesan untuk pembaca kecil bahwa kita bisa menjadi pahlawan untuk siapapun. 

Poin lainnya lagi yakni tentang adanya komentar-komentar si orang ketiga serba tahu yang dituangkan dalam bentuk catatan kaki. Menarik dan agak konyol. Walau ada juga catatan kaki yang berisi fakta dan pengetahuan. 


Pada bagian akhir pun, buku ini memberi kesempatan pembacanya untuk menentukan seperti apa kisahnya. Ditambah dengan apendiks berupa macam-macam hal yang tidak cukup dijelakan dalam catatan kaki. 


Saran Shiori-ko:


via Olliebop
Untuk takaran anak-anak, buku ini menarik. Semacam buku misteri dan detektif namun dalam skala yang bisa dilogika oleh pembaca cilik. Untuk kita yang sudah dewasa, jangan berharap banyak karena jujur, teka-teki yang ada di dalam mudah untuk kita pecahkan. Aku masih penasaran dengan keseluruhan serinya. Mungkin kalau aku menemukan buku kedua, aku akan membelinya. Selama itu sangat ramah kantong, kenapa tidak? :p

No comments:

Post a Comment